MANADONESIA.COM - Sering kali kita merasa stres atau cemas berlebihan, namun disertai dengan kembung dan begah bahkan nyeri di perut.
dr. Helmi Purba, SpPD memberikan penjelasan tentang stres yang dialami seseorang jika diperiksakan malah terlihat normal.
Stres, cemas atau depresi yang dirasakan otak bisa menyebabkan rasa yang tidak nyaman pada perut, berikut penjelasan dr. Helmi Purba, SpPD.
Dilansir Manadonesia dari Instagram @helmi.sppd, berikut penjelasan mengapa perut turut merasakan stres yang dialami otak.
Ketika stres atau depresi, kita juga akan merasakan nyeri atau panas di ulu hati.
Kadang merasa begah atau penuh seperti cepat kenyang, dr. Helmi Purba, SpPD menjelaskan mungkin saja itu terjadi karena penyakit dispesia fungsional.
Baca Juga: Cengkeh, Si Harum dan Kaya Khasiat, Memiliki Banyak Manfaat bagi Kesehatan Tubuh
Keluhan lambung tersebut jika diperiksa dengan endoskopi atau teropong saluran cerna yaitu dengan kamera langsung pada saluran cerna.
Ternyata kebanyakan terlihat normal, walaupun terlihat normal, namun penderita kerap merasakan sakit.
Hal tersebut karena rasa cemas atau depresi yang dirasakan otak bisa memberikan dampak ke seluruh tubuh.
Baca Juga: Hati-Hati Minum Suplemen!! Itu Akan Membebani Kinerja Ginjal Kita Kata dr. Hans Tandra
Terutama pada lambung atau saluran cerna, mengapa demikian?
dr. Helmi Purba SpPD menjelaskan karena otak kita ada koneksi langsung dengan saluran cerna.
Stres yang kita alami, akan dikirimkan juga ke saluran cerna, itulah mengapa jika kita sedang stres atau depresi juga bisa menyebabkan kembung sampai diare.