khazanah

Sebelum Ikut Merayakan, Umat Muslim Wajib Tahu Sejarah Valentine's Day atau Hari Kasih Sayang!

Selasa, 14 Februari 2023 | 06:50 WIB
Sebelum Ikut Merayakan, Umat Muslim Wajib Tahu Sejarah Valentine's Day atau Hari Kasih Sayang! ( Pexels.com)

MANADONESIA.COM - Valentine's Day atau hari kasih sayang bagi umat muslim dilarang ikut-ikutan merayakan.

Umat Islam dilarang merayakan Valentine Day, karena sudah pada wilayah aqidah yang kita harus tegas dan tidak mencampuradukkan antara hak dan batil.

Sebelum ikut merayakan Valentine's Day, sebaiknya umat muslim wajib mengetahui sejarah hari kasih sayang ini.

Baca Juga: Valentine Day? Ustadz Khalid Basalamah: Islam Juga Menyuruh Kita Untuk Berkasih Sayang kok!

Berikut ini sejarah Valentine's Day atau hari kasih sayang dilansir dari akun Instagram @ayomingaji.

Dalam The Catholic Encyclopedia, Vol. XV sub judul; Santo Valentino, diurai tentang sejarah Valentino.

Hari Valentine adalah untuk mengenang Pendeta St. Valentine yang hidup di akhir abad ke 3 M di zaman Raja Romawi Claudius II.

Pada tanggal 14 Februari 269/270 M Claudius II menghukum mati St. Valentine yang telah menentang beberapa perintahnya.

Baca Juga: Valentine Day Haram bagi Umat Islam, Berikut Nasihat dan Penjelasan Buya Yahya

Dalam The Encyclopedia Britania, Vol XII, sub judul: Chistianity, dijelaskan bahwa untuk lebih mendekatkan ke dalam agama Kristen.

Pada 496 M Paus Glasisus I menjadikan kisah ini menjadi perayaan gereja dengan nama Saint Valentine's Day untuk menghormati Pendeta St. Valentine yang dieksekusi pada tanggal 14 Februari.

Namun demikian tidak pernah ada penjelasan siapa "St. Valentine".

Termasuk juga dengan kisahnya yang tidak pernah diketahui ujung-pangkalnya karena tiap sumber mengisahkan cerita yang berbeda.

Baca Juga: Buya Yahya: Bagaimana Jika Kita dapat Cokelat Valentine? Terima atau Tidak?

Halaman:

Tags

Terkini