"Contoh, Bismillahirohmanirohim, hanya bisa kita ungkapkan dalam hati, gak bisa kita lafadzkan", lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Hal itu menyebabkan kita tidak maksimal dalam wudhu.
Penyebab hukumnya makruh karena di kamar mandi, merupakan tempat kotor, tempat berkumpulnya setan.
Baca Juga: Supaya Hajat Terkabul, Baca Surah Pendek Ini, Setiap Muslim Pasti Hafal
Kadang-kadang, kamar mandi menyatu juga dengan toilet, maka hal ini menjadi fleksibel.
"Tapi, jika memungkinkan untuk dipisahkan lebih bagus, tapi kalo menyatupun tidak ada masalah," lanjut Ustadz Adi Hidayat.
Asalkan, kita mengambil wudhu dalam keadaan-keadaan darurat tertentu, jadi tak berhukum haram.
Hanya saja kata Ustadz Adi Hidayat, kita tidak bisa menyempurnakan dengan iringan kalimat-kalimat toyyibah yang diungkapkan lisan.
Hanya bacaan doa dalam hati yang kita lakukan saat wudhu di kamar mandi dan toilet.
Jika di rumah tidak ada tempat wudhu, maka dibolehkan wudhu dalam kamar mandi.
Asalkan sebelum mengambil wudhu, entah itu di kamar mandi atau toilet, kita juga harus memperhatikan kebersihan tempatnya lebih dulu kata Ustadz Adi Hidayat.
Itulah penjelasan singkat tentang hukum mengambil wudhu di kamar mandi atau toilet oleh Ustadz Adi Hidayat.
Maka sempurnakanlah wudhu kita sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Baginda Rasulullah SAW. ***
Artikel Terkait
Ginjal Bocor Dapat Diketahui dari Air Kencing, Ini Ciri-cirinya
Nitrat dan Nitrit, 2 Senyawa Pemicu Kanker, Diungkap dr. Ema
6 Makanan Alami yang Ampuh Atasi Asam Lambung, No 4 Jahe
5 Gejala Batu Ginjal yang Harus Diwaspadai, Apa Saja? Cek di Sini
5 Pengobatan Rumahan untuk Atasi Asam Urat, Dijamin Manjur
Tinggalkan 5 Kebiasaan Ini Jika Tidak Ingin Rambut Rontok, Apa Saja?