Apartemen pribadi yang dikhususkan untuk para wanita di dalam rumah mereka.
Para wanita yang saleh tetap berada di apartemen mereka dan hanya para wanita dari masyarakat biasa yang keluar rumah.
Praktek sebagaimana dikemukakan di atas, menurut al-Munajjed juga terdapat dalam praktek gerejani.
Dalam masyarakat Arab pra-Islam, hijab bukanlah hal baru bagi mereka.
Biasanya, anak wanita yang sudah mulai menginjak usia dewasa, mengenakan hijab sebagai tanda bahwa mereka minta untuk segera dinikahkan.
Di samping itu bagi mereka, hijab merupakan ciri khas yang membedakan antara wanita merdeka dan para budak atau hamba sahaya.
Dalam syair-syair mereka, banyak dijumpai istilah-istilah khusus yang kesemuanya mengandung arti yang relatif sama dengan hijab.
Di antara istilah-istilah yang sering mereka gunakan adalah niqab, khimar, qina’, khaba, dan khadr.
Jilbab atau hijab bukan asli dari Islam, melainkan dari peninggalan peradaban sebelumnya.
Banyak bangsa yang sudah menggunakan jilbab sebelum Islam datang.
Mereka menggunakan jilbab untuk melindungi dari kekejian dan kekerasan.
Setiap bangsa seperti Yunani, Romawi, Arab mereka mempunyai ciri khas masing-masing jilbabnya.
Dan kebanyakan jilbab hanya digunakan untuk perempuan yang merdeka, untuk budak dilarang menggunakannya.
Dapat disimpulkan bahwa jilbab merupakan tradisi yang sampai saat ini masih bisa kita temui.
Setelah Islam datang barulah jilbab dijadikan pakaian untuk menutup aurat disebabkan ada perintah dari Al Qur’an.***
Artikel Terkait
Rezeki Meningkat Cepat Sebelum Ramadhan Tiba, Amalkan Doa Ini Sebelum Subuh, Rezeki Lancar dan Berkah
Berkumur Saat Berwudhu Membatalkan Puasa? Buya Yahya Jelaskan Hukumnya
Ramadhan 1444 H Tahun 2023 Sudah Dekat, Tahukan Anda Cara Mandi Junub Yang Simpel? Ini Kata Ustadz Abdul Somad
Kamu Pengen jadi Favorit Para Malaikat? Praktekkan 2 Amalan Khusus dari Syekh Ali Jaber
Meninggal Husnul Khatimah Tidak Mustahil Jika Kamu Rutin Praktekkan Nasehat dari Syekh Ali Jaber
Miris! 10 Hari Terakhir Ramadhan Pasar Lebih Ramai Dari Pada Masjid, Ini Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Gus Baha: Agar Terbebas dari Siksa Kubur bacalah Surat ini...
Hikmah Ramadhan 1444 H: Perbuatan Maksiat Apakah Termasuk dalam Takdir Allah? Gus Baha Menjelaskan
Hukum Menangis Saat Puasa di Bulan Ramadhan, Apakah Batal? Ini Jawaban Singkat Buya Yahya
Pesona Ramadhan 1444 H: Dakwah "Guyonan" ala Gus Baha