“Hawa nafsu itu bisa dalam bentuk ibadah. Sedekah, contohnya. Misalkan, dia rajin sedekah tapi ibunya kelaparan atau istrinya tidak diberi nafkah. Dia rajin bersedekah, keluarganya masuk rumah sakit tapi dia tidak membantu,” ujar Buya Yahya.
Baca Juga: Sahkah Sholat Jika Pakai Pakaian Kotor, Ini Hukumnya Kata Buya Yahya
“Dia rajin ke Masjid, i’tikaf. Tapi di rumah, istrinya ketakutan. Padahal menemani istri juga berpahala. Misalkan di akhir 10 Ramadhan dia merasa harus i’tikaf di Masjid, tapi istrinya ketakutan di rumah. Ini antara dua, dia bodoh atau beribadah dengan hawa nafsu,” lanjut Buya Yahya.
Buya Yahya menegaskan, persoalan hawa nafsu hanya diketahui oleh pelakunya karena ada di dalam diri si pelaku.
Adapun orang lain hanya bisa melihat tanda-tandanya. Oleh karenanya setiap orang dianjurkan untuk mengkoreksi dan mengevaluasi diri sendiri.
Itulah penjelasan Buya Yahya mengenai perbedaan antara hawa nafsu dan bisikan setan. ***
Artikel Terkait
KASIHAN! Punya Harta Miliaran Tapi Tidak Mampu Tutup Aurat, Ustadz Adi Hidayat: Jangan Berlomba dengan Hewan
Resep Cumi Krispi Kemangi ala Restoran, Bisa Dibuat di Rumah, Cocok untuk Santap Sahur Puasa Ramadhan 2023
Berikut Dampak Bahaya Childfree, Dr Oki Setiana Dewi: Perlunya Memperhatikan Gaya Hidup Sebagai Seorang Muslim
Sahkah Sholat Jika Pakai Pakaian Kotor, Ini Hukumnya Kata Buya Yahya
Rajab Sebentar Lagi Akan Berakhir Segera Lakukan Salah Satu Amalannya, Begini Kata Habib Achmad Jamal
Wajib Tahu, Ini 13 Manfaat Puasa bagi Kesehatan dan Kecantikan
Resep Roti Mozarella Biskuit ala Cafe Bisa Dibuat di Rumah, Cocok Jadi Menu Takjil di Bulan Puasa Ramadhan
Gus Baha: Kenapa Tidak Ada Nabi yang Diutus ke Nusantara
Cobain Resep Apel Krispi, Gurih dan Bikin Nagih, Ide Jualan Takjil di Puasa Ramadhan Cocok Nih
Buya Yahya: Hukum Baca Surah Yasin di Malam Nisfu Syaban