Manadonesia.com - Kebijakan tarif impor baru yang diluncurkan oleh Presiden Donald Trump menuai sorotan tajam dari kalangan ekonom.
Mereka menilai langkah ini berisiko memperburuk inflasi dan menyulitkan masyarakat Amerika secara ekonomi.
Reuters melaporkan, para analis memperkirakan tarif ini bisa memicu inflasi, meningkatkan risiko resesi, dan menambah beban biaya hidup keluarga di AS hingga ribuan dollar.
Padahal, Trump tengah berkampanye dengan janji utama: menurunkan biaya hidup.
Seorang pakar ekonomi dari MSU Denver, Dr. Kishore Kulkarni, memperingatkan bahwa dampak kenaikan tarif akan segera dirasakan.
“Tidak diragukan lagi, harga mobil pekan depan akan lebih mahal ketimbang hari ini,” ujar Kulkarni, dikutip dari CBS News, Selasa 8 April 2025.
Menurut Kulkarni, tarif ini tak hanya berdampak pada mobil impor, tetapi juga mobil buatan lokal.
Sebab, industri otomotif merupakan sektor kompleks yang tetap bergantung pada komponen dari berbagai negara.
"Untuk banyak mobil, perakitan ada di suatu tempat, mesinnya dari suatu tempat, suku cadang bodinya ada di suatu tempat,” tambahnya.
“Jadi jelas, mobil adalah komoditas yang sangat kompleks yang membutuhkan banyak barang impor dan input impor, dan oleh karena itu, perusahaan mobil akan menemukan cara untuk beradaptasi dengan semua ini," jelas Kulkarni.
Ia menambahkan, bahkan Tesla yang selama ini dianggap sebagai produk asli Amerika pun masih mengandalkan suku cadang dari luar negeri.
Hal ini menegaskan bahwa kebijakan tarif baru bisa menjadi boomerang, bukan hanya bagi pesaing asing, tapi juga perusahaan dalam negeri.
Artikel Terkait
Usai Viral Liburan Tanpa Izin ke Gubernur Jabar, Bupati Lucky Hakim Ngaku Keliru Hitung Hari Kerja
Kucurkan Dana USD2 Miliar, Qatar Gandeng BTN Siap Bangun 100.000 Unit Hunian di Indonesia
Sudah Tak Jadi Kuasa Hukum Vadel Badjideh hingga Berseteru, Bintang Badjideh Ungkap Kondisi Hubungan Keluarga dengan Razman Arif Nasution
Bintang Badjideh Ungkap Momen Pertama Vadel Badjideh Lebaran dari Tahanan: Masih Bisa Nyicipin Opor Mama
Kakak Vadel Badjideh Ungkap Kondisi Terbaru sang Adik di Penjara: Udah Latihan Dance, Udah Semangat
Begini Kata Prabowo Tentang Kumpul-kumpul Anak Presiden Indonesia di Ulang Tahun Didit Hediprasetyo
Prabowo Kilas Balik Momen Dituduh Ingin Membunuh Soeharto hingga Gus Dur Saat Cerita Soal Thaksin Shinawatra yang Gabung Danantara
Prabowo Blak-blakan Ungkap Alasan Thaksin Shinawatra Jadi Dewan Penasihat Danantara Meski Jadi Tokoh Kontroversial di Thailand
Beda Suara di Kabinet Merah Putih Soal Kuota Impor RI: Prabowo Ingin Hapus, Kemendag Justru Masih Bimbang
Komentar Dirut RSHS Bandung Soal Peserta PPDS Unpad Diduga Perkosa Keluarga Pasien: Otak Kriminal, Bukan Belajar