Utang dapat mengganggu stabilitas keuangan karena sebagian pendapatan harus dialokasikan untuk membayarnya.
Menyelesaikan utang lebih awal akan membuka ruang lebih besar untuk menabung maupun berinvestasi.
4. Membuat Catatan Keuangan
Pencatatan keuangan membantu memantau pengeluaran harian maupun bulanan.
Dengan mengetahui detail pengeluaran, seseorang dapat mengurangi pos yang tidak penting dan mengalihkannya ke tabungan atau investasi.
5. Mengatur Anggaran Berdasarkan Prioritas
Memilah kebutuhan berdasarkan tingkat urgensi dapat membuat pengelolaan finansial lebih terarah.
Prioritas bisa dibagi dalam jangka pendek, menengah, hingga panjang, misalnya untuk kebutuhan sehari-hari hingga rencana besar seperti membeli rumah dan memulai usaha.
Untuk memudahkan pengelolaan, saat ini tersedia berbagai aplikasi pencatat keuangan yang dapat digunakan, di antaranya Money Manager, Finansialku, PINA, dan Money Lover.***
Artikel Terkait
Bupati Pati Sudewo Sudah Kembalikan Uang Dugaan Korupsi DJKA, KPK: Pengembalian Tak Hapus Pidananya
Imbauan Istana saat Detik-detik Proklamasi pada 17 Agustus 2025, Minta Masyarakat Hentikan Aktivitas Selama 3 Menit
Rekomendasi 11 Aksesoris Interior Mobil Terbaik untuk Tingkatkan Kenyamanan Berkendara
Tren Shampoo Non SLS Meningkat, Aman untuk Kulit Sensitif dan Buat Rambut Lebih Lembut
Parfum Fruity Beri Kesegaran dan Bikin Mood Naik saat Beraktivitas Sehari-hari, Intip Rekomendasinya!
Pemerintah Bayarkan Iuran BPJS Kesehatan 146 Juta Jiwa di 2026, Sri Mulyani Sebut Anggaran Capai Rp69 Triliun
Viral Kocak Lomba Agustusan Anak SD, Niat Hati Membantu Teman namun Salah Arah
Tips Simpel Atasi Aroma Parfum yang Berubah Jadi Menyengat saat Cuaca Panas
Prabowo Sebut Pengangguran di Indonesia Menurun, Legislator Dukung dengan Usulan Strategi Baru
Marquez dan Rossi Tertangkap Kamera Tak Saling Sapa di GP Austria, Bayang-Bayang Sepang 2015 Masih Ada