Manadonesia.com - Rumor pergantian Kapolri kembali menguat di tengah sorotan publik usai tragedi meninggalnya pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan dan kericuhan di sejumlah daerah pada akhir Agustus lalu.
Kabar yang beredar menyebut Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan Surat Presiden (Surpres) ke DPR terkait pergantian Kapolri.
Namun, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa hingga saat ini lembaganya belum menerima surat yang dimaksud.
Baca Juga: KBRI Dhaka Siapkan Rencana Kontinjensi untuk WNI yang Tinggal di Nepal
"Pimpinan DPR sampai hari ini belum terima Surpres mengenai pergantian Kapolri," kata Dasco kepada wartawan, Sabtu 13 September 2025.
Isu pencopotan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memang semakin kencang sejak gelombang demonstrasi akhir Agustus.
Kasus kematian Affan Kurniawan dinilai sebagai pemicu meluasnya kritik publik terhadap kepolisian, ditambah bentrokan di Jakarta yang menyedot perhatian nasional.
Dalam konteks itu, rumor soal pergantian pucuk pimpinan Polri disebut-sebut sebagai bentuk tekanan politik agar institusi kepolisian melakukan perbaikan signifikan.
Meski demikian, hingga kini Jenderal Listyo masih aktif menjalankan tugasnya sebagai Kapolri, jabatan yang diembannya sejak 2021 pada masa Presiden Joko Widodo.
Belum adanya Surpres membuat kepastian soal perombakan di tubuh Korps Bhayangkara masih sebatas spekulasi.
Sesuai mekanisme, pergantian Kapolri hanya bisa dilakukan melalui Surpres Presiden kepada DPR untuk kemudian dibahas dalam rapat paripurna.***
Artikel Terkait
Pakar Keuangan: Generasi Milenial Lebih Sadar Tabungan Darurat Sejak Krisis Ekonomi di 2008
Kulit Berminyak Masih Bisa Pakai Compact Powder, Ini Tips Memilih dan Rekomendasinya!
Menilik Survei Penggunaan AI untuk Liburan: 28 Persen Bantu Travel Planning dan 96 Persen Puas dengan Hasil Rekomendasinya
Ingar Dugaan RDN BCA Jebol Rp70 M, Pernah Terjadi Kasus Serupa saat Rekening Nasabah Tetiba Raib Kendati di Area Tanpa Sinyal
Sorotan Khusus Tom Lembong Ihwal Aksi Demonstrasi Agustus 2025, Sebut RI Alami ‘Down Cycle’ seperti di Nepal-Filipina
Diklaim Satelit Komunikasi Terbesar di Asia Tenggara, Begini Detik-detik Saat Indonesia Luncurkan SNL dari AS
Kamchatka Kembali Diguncang Gempa, Peringatan Tsunami Menggema usai Wilayah Pesisir Timur di Rusia Itu Ditempa 7,4 Magnitudo
Huru-hara Demonstrasi di Nepal Dinilai Menjadi Cerminan Luka Lama Monarki yang hingga Kini Masih Belum Sembuh
Mentan Amran Klaim Indonesia Menuju Swasembada Beras dalam Tiga Bulan
KBRI Dhaka Siapkan Rencana Kontinjensi untuk WNI yang Tinggal di Nepal