Manadonesia.com - Insiden kebakaran besar melanda kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, pada Sabtu, 1 November 2025 sekitar pukul 21.45 WIB.
Sumber api diduga berasal dari truk tangki bahan bakar minyak (BBM) yang terguling dan menabrak tiang listrik, hingga menimbulkan kobaran api besar yang menjalar ke pos polisi, rumah warga, dan sejumlah kendaraan di sekitarnya.
Meski belasan mobil pemadam telah dikerahkan, kobaran api baru bisa dipadamkan pada Minggu, 2 November 2025 dini hari WIB. Kebakaran itu menyebabkan kerusakan parah dan menimbulkan korban luka.
Menurut laporan di lokasi, bau menyengat dari bahan bakar masih terasa bahkan setelah api berhasil dikendalikan.
Petugas pun berhati-hati karena tumpahan BBM membanjiri jalanan dan menimbulkan risiko ledakan lanjutan.
Lantas, bagaimana fakta terkini insiden kebakaran hebat yang dipicu dari kecelakaan truk tangki BBM di Cianjur tersebut? Berikut ini ulasan selengkapnya.
Kronologi Truk Oleng hingga Picu Ledakan
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Ipda Ika Cakra menjelaskan, truk tangki berkapasitas 24.000 liter itu awalnya melaju dari arah Bandung menuju Sukabumi.
Kendati demikian, saat melewati Jalan Perintis Kemerdekaan, kendaraan tersebut tiba-tiba oleng dan menabrak tiang listrik.
“Jadi saat melaju ke arah Sukabumi, truk oleng kemudian menabrak tiang listrik,” kata Ika di lokasi kejadian, Cianjur, Jawa Barat, pada Minggu, 2 November 2025.
Tak lama setelah terguling, muncul percikan api dari bagian belakang truk yang kemudian menyambar tumpahan BBM di jalan.
“Diduga ada percikan yang timbul dan memicu kebakaran. Api kemudian menyambar BBM yang mengalir ke pos polisi dan membakar pos serta kendaraan,” ujar Ika.
BBM Membanjiri Jalanan, Api Cepat Menyebar
Terpisah, Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur, Budianto menyebut kobaran api pertama kali terlihat sekitar pukul 21.45 WIB dan baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.00 dini hari.
Artikel Terkait
Pemerintah Berharap BUJT Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen untuk Nataru 2026
Kasus Narkoba Onadio Leonardo, Polisi Sebut Ada 3 Orang yang Ditangkap
Di Balik Kasus Narkoba Onadio Leonardo, Ada Dugaan sang Artis Konsumsi Ekstasi Sebelum Ditangkap
Nampan MBG Palsu di Jakarta Tuai Sorotan, Lihat Lagi Dugaan Pemalsuan Label "Made in Indonesia" pada Ompreng Asal China
Di Balik Penangkapan Kasus Narkoba Onadio Leonardo, Muncul Gerakan Ormas yang Siap Dampingi Hukum sang Artis
Deret Artis yang Ikut Komentar usai Onadio Leonardo Terjerat Skandal Narkoba, dari Deddy Corbuzier hingga Habib Jafar
Hasto Kristiyanto Kritik Proyek Kereta Cepat Whoosh, Sebut Megawati Kerap Pertanyakan Urgensi Pembangunan
Soroti Sektor Pangan Lokal yang Iringi Program MBG, Menko Zulhas: Semua Harus dari Dalam Negeri
Kecelakaan Maut Elf Pengangkut Peziarah di Tanjakan Cae Sumedang: Penumpang Terpental, Mobil Rusak Berat
Belajar dari Deretan Isu Jokowi Usai Tak Jadi Presiden, Pengamat Politik Ingatkan Pejabat Tidak Sembunyikan Sesuatu dari Rakyat