Zulhas Beberkan Arahan Langsung Prabowo Terkait Penanganan Bencana di Sumatera: Tidak Boleh Rapat-Rapat Lagi

photo author
- Selasa, 2 Desember 2025 | 12:22 WIB
Zulkifli Hasan membeberkan arahan yang diberikan Presiden Prabowo untuk penanganan bencana Sumatera. (Instagram/zul.hasan)
Zulkifli Hasan membeberkan arahan yang diberikan Presiden Prabowo untuk penanganan bencana Sumatera. (Instagram/zul.hasan)

Manadonesia.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan buka suara mengenai tudingan lambannya penanganan banjir di Sumatera.

Politikus yang kerap dipanggil Zulhas itu mengatakan bahwa akses dan jarak antara pemerintah pusat dengan Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat menjadi salah satu penyebabnya.

Oleh karena itu, menurut Zulhas distribusi bantuan selain jalur darat, yakni laut maupun udara juga memerlukan waktu serta berpengaruh pada kuota bantuan yang diberikan.

Baca Juga: Di Balik Carut-Marut Internal Maskapai, Legislator Minta Garuda Hentikan Budaya ‘Aji Mumpung’

Respons Zulhas saat Penanganan Bencana Sumatera Dibandingkan dengan yang Terjadi di Pulau Jawa

Zulhas mengakui kondisi geografis dan jarak antara pemerintah pusat dengan lokasi bencana memang berpengaruh pada kecepatan penanganan.

“Memang Aceh, Sumatera Utara kan jalannya banyak yang putus, itu harus melalui udara. Kalau melalui laut, itu lama. Itu mungkin yang dikesankan lama,” ucap Zulhas dikutip dari tayangan podcast yang diunggah di kanal YouTube Denny Sumargo pada Selasa, 2 Desember 2025.

“Ada udara, tapi terbatas. Kalau Pulau Jawa kan satu darat,” imbuhnya.

Menurut Zulhas, penangan bencana yang terjadi di Pulau Jawa jadi terkesan cepat dalam penanganannya karena secara geografis lebih mudah diakses.

“Aceh terus ke Sumatera Utara, itu ada gunung, ada Bukit Barisan yang kita nggak mudah untuk tembusnya,” tambahnya.

Kondisi Iklim dan Alam yang Tak Bisa Disalahkan

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut bahwa saat ini merupakan periode siklon tropis yang memang harus diwaspadai.

“Ini dampaknya tidak hanya di kita, Indochina ini. Malaysia juga kena, Thailand kena, Filipina kena, cuma memang kita yang paling ekstrem tapi sekarang kan udah bergeser,” ujar Zulhas.

“Tentu alam, bencana alam itu ada kerusakan alam menyebabkan tambah parah itu harus kita akui. Nggak bisa kita salahin alam, karena ada perbuatan kita yang menyebabkan lebih parah,” terangnya.

Beberkan Arahan dari Presiden soal Penanganan Bencana

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X