MANADONESIA.COM – Viral di media sosial tentang adanya 2 orang guru yang diduga tega mencabuli 24 orang santri di Padang Lawas.
Kejadian viral tentang dugaan pancabulan 24 orang santri di Padang Lawas oleh guru mereka sendiri ini menuai kecaman dari seluruh warganet.
Oknum guru tersebut menjadi viral di jagad maya akibat kelakuan mereka yang diduga mencabuli 24 orang santri yang merupakan pelajar pada pesantren di Padang Lawas itu.
Dua orang guru pondok pesantren di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara ini kini resmi menjadi tersangka kasus pencabulan terhadap 24 orang santri laki-lakinya.
Baca Juga: Tindakan Keji Anak Pejabat Pajak Dalam Kasus Penganiayaan, Jabatan Orangtua Jadi Taruhan! Kok Bisa?
Pasti cukup kaget, karena guru tersebut laki-laki dan targetnya juga adalah santri laki-laki.
Para pelaku masing-masing berinisial S (30) dan MS (26).
Mereka telah melancarkan aksi mereka ini sejak tahun 2022.
Para santri yang menjadi korban ini berusia sekitar 14 tahun hingga 16 tahun.
Modus dari kasus ini yaitu para pelaku meminta korbannya untuk memijitinya.
Kemudian setelah korban masuk, maka pelaku mulai melancarkan aksinya.
Korban dicabuli dengan berbagai cara, seperti disentuh di area sensitif, dicium, dan dihisap.
Kedua pelaku tersebut melancarkan aksinya ini yakni di dalam kamar pesantren sebagai tempat mereka mengajar.
Untungnya, beberapa dari korban mereka mengeluhkan tentang persoalan pencabulan ini kepada orang tua.
Artikel Terkait
Mario Dandy: Perihal Asmara dan Sosialita, Pasal Mana Yang Dipakai, Percobaan Pembunuhan vs Penganiyayaan?
Kemenag Keluarkan Jadwal Sidang Isbat Ramadhan 2023, 1444 H, Cek di Sini!
Rocky Gerung sebut Sri Mulyani Mau Bikin Kemenkeu Jadi Surga Tanpa Koruptor, Tapi Kenyataanya
Gandeng Bank Mandiri Taspen Keluarga Besar Purna Adhyaksa Gelar Seminar Bangun Kewirausahaan
Jokowi Tidak Akan Ikut Campur Putusan PN Jakpus Soal Penundaan Pemilu 2024, Ini Alasannya