nasional

Nampan MBG Palsu di Jakarta Tuai Sorotan, Lihat Lagi Dugaan Pemalsuan Label "Made in Indonesia" pada Ompreng Asal China

Sabtu, 1 November 2025 | 20:11 WIB
Menyoroti kasus penyitaan ruko yang diduga berisi nampan palsu dalam program MBG di Jakarta Utara. (Dok. Badan Gizi Nasional)

Skandal Lama yang Kembali Disorot

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) saat itu, Hasan Nasbi menanggapi isu dugaan adanya nampan MBG yang mengandung minyak babi.

Hasan menjelaskan, pihaknya tidak menemukan bukti terkait tuduhan tersebut.

Meski demikian, ia menyebut bahwa pengujian laboratorium tetap dapat dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) demi memastikan keamanan produk.

“Sejauh ini kita tidak menemukan. Tetapi kalau memang ada kekhawatiran soal itu, kita riset, bisa diuji di BPOM,” ujar Hasan di Jakarta, pada 26 Agustus 2025 lalu.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpengaruh isu yang belum dapat dipastikan kebenarannya.

“Itu pentingnya kita tidak gampang termakan isu-isu sensitif. Pemerintah memastikan keamanan dan keselamatan para penerima MBG,” tegas Hasan.

Dugaan Pemalsuan Label “Made in Indonesia”

Menilik ke belakang, sebelumnya dugaan terkait pemalsuan label “Made in Indonesia” mencuat setelah Indonesia Business Post merilis laporan investigasi dari wilayah Chaoshan, Provinsi Guangdong, China, pada Agustus 2025.

Dalam laporan itu disebutkan, sekitar 30 hingga 40 pabrik di kawasan tersebut memproduksi ompreng dan nampan makan untuk pasar global, termasuk Indonesia.

Di sisi lain, temuan tersebut menyebutkan adanya indikasi pemalsuan label negara asal dan logo SNI pada sejumlah produk, serta penggunaan bahan stainless tipe 201 yang mengandung kadar mangan tinggi dan diduga tidak aman untuk makanan asam.

Bahkan, laporan tersebut juga menyinggung dugaan penggunaan minyak babi atau lard dalam proses pelapisan bahan.

Pada akhirnya, kini dugaan adanya pengedaran nampan palsu MBG di Jakarta Utara, membuat publik menanti hasil penyelidikan kepolisian.

Terlebih, hal tersebut demi memastikan peredaran nampan MBG berlabel SNI palsu benar adanya, atau justru hanya isu berulang yang belum dipastikan kebenarannya.***

Halaman:

Tags

Terkini