MANADONESIA.COM – Sri Mulyani, Menteri Keuangan, berbicara tentang perubahan positif di Kementerian Keuangan terkait kasus pemukulan yang dilakukan oleh anak pejabat Ditjen Pajak.
Perubahan positif yang Sri Mulyani lakukan di Kementerian Keuangan, termasuk di Ditjen Pajak dan upayanya mengembalikan kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.
Sri Mulyani menjelaskan bagaimana dia menerapkan sistem di dalam lingkungan pemerintah khususnya di Kementerian Keuangan.
Dengan tujuan mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah akibat kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat Ditjen Pajak.
Seperti yang Manadonesia.com lansir dari kanal YouTube Metro TV pada tanggal 08 Maret 2023, yang bertajuk “Tinju Besi Sri Mulyani”.
Video yang berjudul "Tangan Besi Sri Mulyani" ini menjelaskan bagaimana Sri Mulyani melakukan perubahan positif di lingkungan Kementerian Keuangan, termasuk Ditjen Pajak.
Sri Mulyani menjelaskan bagaimana dia menerapkan sistem ini untuk memastikan bahwa bawahannya adalah pegawai yang kredibel yang dapat menjalankan amanah rakyat secara efektif.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Donor Organ Tubuh Dalam Islam? Bolehkah? Begini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Ketika Sri Mulyani pertama kali menjadi Menteri Keuangan pada akhir 2005, Kementerian tersebut dikenal koruptif dan tidak memiliki kredibilitas.
Untuk mencapai perubahan positif, Sri Mulyani bekerjasama dengan banyak pihak, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), untuk mengevaluasi kinerja di Kementerian Keuangan.
KPK tetap menjadi lembaga yang mendukung gerakan menuju Kementerian Keuangan yang lebih bersih dan bebas korupsi.
Terkait kasus penyerangan anak pejabat pajak yang baru-baru ini terjadi, Sri Mulyani menjelaskan mekanisme yang digunakan.