Tak Terima Eliezer Divonis Ringan, Tangis Bibi Joshua Pecah

MANADONESIA.COM – Sahabat dari Almarhum Brigadir Joshua, Bharada Eliezer kini merupakan sosok yang sangat diperhatikan oleh masyarakat Indonesia.

Seluruh pengguna sosmed pun terlihat banyak yang begitu antusias mengawal dan mendoakan atas kasus kematian Almarhum Brigadir Joshua, sahabat dari Bharada Eliezer ini.

Bagaimana tidak? Almarhum Brigadir Joshua yang merupakan sahabatnya sendiri kemudian ditembak oleh Bharada Eliezer.

Baca Juga: Bharada E Divonis 1,6 Tahun Penjara. Mahfud MD: Keputusan Hakim Sudah Berkeperimanusiaan

Meski penembakan Bharada Eliezer tersebut berdasarkan pada perintah atasan, namun akhirnya menyisakan luka yang mendalam kepada keluarga Almarhum Brigadir Joshua.

Dikutip oleh manadonesia.com lewat akun Tiktok @bangdilpi pada Rabu, 15 Februari 2023, menyebutkan tentang perkataan dan tangisan oleh Bibi dari Almarhum Brigadir Joshua Hutabarat.

Menurut sang Bibi, vonis hakim terhadap Bharada Eliezer itu terlalu rendah.

Baca Juga: Benarkah KUHP Baru Pidana Mati Bisa Berpengaruh pada Hukuman Mati Ferdy Sambo? Simak Penjelasannya di Sini

Baginya, ketika nyawa Almarhum Brigadir Joshua sudah dihilangkan, mereka pihak keluarga memang sudah memaafkan Bharada Eliezer.

Bahkan ketika vonis jatuh 1 tahun 6 bulan.

Dan Bharada Eliezer merupakan sosok yang yang menembak 5 kali ke dada Almarhum Brigadir Joshua hingga ia tewas.

Baca Juga: Simak Jadwal Buka Puasa Ramadhan 2023 atau 1444 H lengkap niat puasa

“Saya gak terima sebenarya, tapi terserah mereka,” ucap bibi dari Almarhum Brigadir Joshua sambil menangis.

“Terlalu rendah vonisnya, terlalu rendah, anak aku udah hilang nyawa anak aku” lanjutnya.

Bibi Almarhum Brigadir Joshua kemudian mengatakan bahwa dengan Bharada Eliezer menjadi JC, mereka tidak pernah memberatkannya.