Terbongkar Alasan Rangka eSAF Motor Honda Keropos dan Mudah Patah! Begini Analisis dan Temuannya

photo author
- Kamis, 16 November 2023 | 05:30 WIB
Terbongkar Alasan Rangka eSAF Motor Honda Keropos dan Mudah Patah! Begini Analisis dan Temuannya (Foto: Youtube DTECH-ENGINEERING)
Terbongkar Alasan Rangka eSAF Motor Honda Keropos dan Mudah Patah! Begini Analisis dan Temuannya (Foto: Youtube DTECH-ENGINEERING)

MANADONESIA.COM - AKhirnya terbongkar alasan rangka eSAF pada motor Honda mudah patah dan keropos melalui analisis fisika.

Setelah dilakukan pengujian, akhirnya alasan rangka eSAF pada motor skutik Honda terpecahkan dari hasil uji analisis fisika.

Baru-baru ini, muncul banyak berita tentang sepeda motor matic Honda yang mengalami kerusakan pada rangkanya.

Baca Juga: Rilis Skuter Matic Scoopy 2024, Honda Berani Kasih Garansi Rangka eSAF Selama 5 Tahun, Gak Keropos Lagi?

Dugaan muncul bahwa masalah ini terjadi pada motor Honda dengan rangka eSAF.

Pada ulasan kali ini, kami melakukan analisis menyeluruh dari segi rekayasa dan simulasi fisika terkait dengan kasus rangka eSAF keropos ini.

Kami membongkar sepeda motor Honda Beat baru, melakukan reverse engineering, pemodelan, dan analisis langsung untuk menemukan akar penyebab sebenarnya rangka eSAF ini keropos.

Rangka eSAF Honda: Teknologi dan Kelebihan Desain

Rangka eSAF, atau Enhanced Smart Architecture Frame, adalah teknologi rangka sepeda motor dari Honda.

Rangka ini memiliki bobot ringan namun tetap kokoh, terbuat dari plat baja yang dibentuk dan disatukan menggunakan laser welding.

Kelebihan rangka eSAF termasuk bobot yang lebih ringan, efisiensi bahan bakar, dan peningkatan handling.

Mulai digunakan pada Honda Genio 2019, kemudian pada Honda Beat, Scoopy, dan Vario 160 sejak 2020.

Baca Juga: Daftar Penyakit Motor Yamaha NMAX yang Sering Dikeluhkan Pemiliknya, Sudah Tahu Belum?

Simulasi Finite Element Analysis (FEA): Mengungkap Penyebab Kerusakan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ady Imban

Sumber: YouTube DTECH ENGINEERING

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X