Jika motor custom masih memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan, maka kemungkinan besar motor tersebut aman digunakan tanpa khawatir terkena tilang.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi agar motor custom tidak kena tilang meliputi kelengkapan dokumen seperti SIM, STNK, kaca spion, dan plat nomor kendaraan yang sesuai dengan aturan.
Selain itu, perubahan dimensi motor juga harus memenuhi persyaratan uji kelayakan kendaraan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Uji Tipe Motor Custom: Apakah Diperlukan?
Untuk memastikan motor custom tetap aman digunakan di jalan raya, pemiliknya perlu melakukan uji tipe motor custom.
Proses ini melibatkan pengujian rancang bangun sepeda motor yang mencakup uji rem, uji lampu utama, pengukuran berat kendaraan, pengukuran dimensi, dan sebagainya.
Biaya untuk uji tipe motor custom cukup signifikan, mencakup biaya pengujian berbagai aspek kendaraan.
Pemilik motor custom perlu membayar tarif jasa uji tipe kendaraan bermotor sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memodifikasi motor secara ekstensif, penting untuk memahami biaya dan persyaratan yang terlibat.
Kesimpulan: Motor Custom dan Tilang
Dalam menghadapi pertanyaan apakah motor custom bisa kena tilang, jawabannya sangat tergantung pada sejauh mana modifikasi motor dilakukan sesuai dengan regulasi lalu lintas yang berlaku.
Jika pemilik motor custom memastikan kelengkapan dokumen dan menjalani uji tipe motor dengan baik, maka kemungkinan besar motor tersebut dapat digunakan di jalan raya tanpa masalah hukum.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara motor custom dan tilang, para pecinta otomotif dapat dengan percaya diri mengejar impian memiliki motor yang unik dan sesuai dengan gaya hidup mereka.
Tetap kreatif, inovatif, dan tentu saja, patuhi regulasi untuk menikmati berkendara dengan aman dan bebas dari masalah hukum.***
Artikel Terkait
Paket Komplit! Motor Retro Tampan 2024, Inilah TVS Ronin 225 Asal Prindavan Tantang Yamaha XSR, Harga Cuma 30 Jutaan
Perbandingan Honda CB150R exmotion dan Yamaha XSR 155: Siapa Pemenang di Pasar Motor Retro Entry Level Indonesia?