Manadonesia.com - Aktor senior Ray Sahetapy meninggal dunia pada 1 April 2025.
Sebelum dimakamkan, jenazahnya terlebih dahulu disalatkan di Masjid Istiqlal, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Keputusan untuk menyelenggarakan salat jenazah di Istiqlal bukan sekadar pilihan, tetapi memiliki makna mendalam dalam perjalanan hidup sang aktor.
Ray Sahetapy pertama kali mengenal Islam secara mendalam pada tahun 1982, saat ia memutuskan untuk menjadi mualaf.
Prosesi masuk Islam tersebut dilakukan di Masjid Istiqlal, yang merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara.
Anaknya, Raya Sahetapy, mengungkapkan bahwa keislaman sang ayah berawal dari peristiwa di Istiqlal sebelum menikahi ibunya, aktris Dewi Yull.
"Sebenarnya baru dapat info dari ibu (Dewi Yull), bahwa ayah itu mualaf pada 1982 sebelum nikah sama ibu. Dan kebetulan banget dimualafkan di Istiqlal,” ujar Raya di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Kamis 3 April 2025.
“Ya alhamdulillah, bisa di Istiqlal dan masuk Islam di Istiqlal kemudian ditutup juga di Istiqlal, alhamdulillah," tambahnya.
Keputusan keluarga untuk menggelar salat jenazah Ray di Istiqlal merupakan simbol penutupan perjalanan spiritualnya di tempat yang sama di mana ia memulai langkah barunya dalam Islam.
Masjid Istiqlal bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga memiliki sejarah panjang sebagai simbol kebebasan dan persatuan. Istiqlal, yang berarti “kemerdekaan” dalam bahasa Arab, didirikan untuk merayakan kemerdekaan Indonesia dan menjadi lambang toleransi beragama di tanah air.
Bagi Ray Sahetapy, masjid ini menjadi bagian penting dalam perjalanan hidupnya.
Setelah menjadi mualaf, ia menjalani kehidupan sebagai seorang muslim dengan penuh keyakinan, meskipun tetap dikenal sebagai sosok yang toleran terhadap perbedaan.
Ray Sahetapy tidak hanya dikenal sebagai aktor berbakat, tetapi juga sebagai pribadi yang mendalami ajaran Islam secara perlahan.
Ia selalu menjaga hubungan baik dengan semua orang, tanpa memandang latar belakang agama atau kepercayaan mereka.
Dalam beberapa wawancara, Ray kerap menyinggung pentingnya keimanan dan bagaimana agama membentuk karakter seseorang.
Artikel Terkait
Alasan Judika Sempat Bungkam Usai Dibilang Nyolong Lagu Dewa 19 oleh Ahmad Dhani Terkait Pembayaran Royalti: Dia Panutan Aku
Ifan Seventeen Bongkar Kondisi Finansial PFN yang Berdarah-darah, Ada Banyak Hutang Puluhan Miliar Termasuk Gaji hingga THR Pegawai yang Masih Nunggak
Kantongi Persetujuan Akuisisi dan Restrukturisasi Lewat RUPST, BTN Syariah Resmi Dijalankan
Program Mudik Gratis 2025, 1000 Pemudik Diberangkatkan oleh BTN Pakai Bus Premium
PT JRBM Buka Puasa dan Berbagi Kasih Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Pononiungan
Waduh! Ketika Disebut Lebih Dulu Jadi Simpanan Ridwan Kamil, Ayu Aulia Singgung Soal Kejadian USG
Apakah Tarif 32 Persen AS ke Indonesia Adalah Bentuk Balas Dendam Donald Trump? Begini Alasannya
Trump Bebani Tarif Impor 32 Persen ke Indonesia, Apa Dampak dan Langkah Pemerintah?
Imbas Tarif Impor Trump 32 Persen untuk Indonesia, Benarkah Ekonomi Nasional akan Terancam?
Astaga! Indonesia Berisiko Alami Resesi Setelah Tarif Impor Naik 32 Persen, Apa yang Harus Dilakukan?