Manadonesia.com - Penyanyi Vidi Aldiano akhirnya buka suara terkait polemik lagu Nuansa Bening yang dibawakannya sejak tahun 2008 lalu.
Seperti yang diketahui, Vidi tengah digugat tentang royalti lagu Nuansa Bening dari penciptanya, Keenan Nasution dan Rudi Pekerti.
Vidi memilih diam karena saat ini ia tengah fokus pada pengobatannya melawan penyakit kanker.
Baca Juga: IFG Dukung Peningkatan Literasi melalui Program Hibah Buku Bersama Perpusnas RI
Dalam video terbaru yang diunggah di Instagram, Vidi mengungkapkan dirinya sedang rutin berobat ke Penang, Malaysia dan harus mengonsumsi obat baru yang memiliki efek samping lebih berat dari obat sebelumnya.
“Saat ini memang fokus utamaku adalah untuk fokus kesehatan aku, karena dengan obat baru ini, jujur, hidup aku jauh lebih menarik gitu ya,” ujar Vidi dalam videonya, dikutip pada Jumat, 13 Juni 2025.
“Karena memang efek samping obat ini lebih keras, jauh dibandingkan apa yang aku sudah alami 5 tahun terakhir,” imbuhnya.
Mengenai permasalahan yang terjadi, Vidi mengungkapkan bahwa ia menyerahkan dan mengikuti proses terkait.
“Terkait beberapa hal yang lagi ramai dibicarakan, aku memilih untuk tetap tenang dan menyerahkan semuanya kepada proses yang baik dan penuh rasa hormat,” ucap Vidi.
Ia juga mengatakan harapannya bahwa masalah tersebut bisa menemui jalan tengah dari kedua pihak.
“Semoga ada jalan tengah dan semoga ada ruang untuk bisa saling memahami juga, karena aku percaya kebenaran itu tidak selalu keluar dari suara yang keras untuk bisa sampai ke temen-temen semuanya juga,” terangnya.
Di akhir videonya, Vidi meyakinkan bahwa tidak pernah ada niat buruk terhadap siapa pun, termasuk yang berkaitan dengan permasalahan Nuansa Bening.
“Dan apapun yang sedang terjadi sekarang, percayalah aku tidak pernah punya niat buruk, kalau siapa pun gitu, aku hanya ingin terus bisa hidup dan mencintai hidup dan membaginya terus lewat nada-nada yang aku keluarkan,” pungkasnya.
***
Artikel Terkait
Kala Jokowi Mengaku Telah Kantongi Dukungan Jadi Ketum PSI namun Dinilai Masih Belum Cukup
Tingkat Kenaikan Gaji Hakim Bervariasi, Ini Golongan yang akan Menerima Kenaikan Tertinggi 280 Persen Sesuai Janji Prabowo
Luhut Blak-blakan Sebut Anggaran MBG Tahun 2026 Bisa Mencapai Rp300 Triliun
Ramai Prabowo Cari-cari Pramono soal Patungan Giant Sea Wall, DKI Kini Nyatakan Siap Jalankan Perintah Pusat
Ayahnya Ditangkap Polisi karena Judol, Penyanyi Cilik FP ‘Ojo Dibandingke’: Semoga Bapak Bisa Belajar dari Kesalahan
Pesan Haru Thariq Halilintar usai Dikaruniai Anak Pertama: Akhirnya Berada dalam Pelukan Kami
Soal Katering Telat, BPKH Limited Beri Kompensasi pada 20 Ribu Jemaah Haji Indonesia dengan Dua Skema Pembayaran
Tanggapi Ramai Isu Wacana Pemangkasan 50 Persen Kuota Haji Indonesia untuk 2026, Menag: Tidak Pernah Ada Pembahasan Itu
Soal Kinerja Kemenag untuk Operasional Haji 2025 hingga Isu Wacana Pengurangan Kuota 50 Persen, Menag: Jangan Buat Resah, Semua Berjalan Lancar
IFG Dukung Peningkatan Literasi melalui Program Hibah Buku Bersama Perpusnas RI