Bahaya Lisan! Hindari Menghina dan Mencela, Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

Satu saat Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam pernah menegur Aisyah karena mengatakan, sofia istri Nabi yang lain itu pendek.

Baca Juga: Penuhi Hak-Hak Ramadhan, Buya Yahya: Jangan Ibarat Tamu Yang Tidak Disuguhi Makanan atau Minuman

Lalu Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam berkata, "Engkau telah berkata, yang apabila perkataan itu diletakan di lautan, maka akan rusak seluruh yang ada di lautan karena busuknya perkataan itu."

Seorang mukmin dianjurkan untuk tidak membalas hinaan kata Ustadz Khalid Basalmah dan biarkan Allah yang membalasnya.

Karena apa yang dilakukan oleh orang lain kepada kita, maka akan berbalik kepada orang tersebut.

Baca Juga: Betapa Mulianya Wanita dalam Islam, Ustadzah Oki Setiana Dewi: Dia Tulang Rusuk, Bukan Tulang Punggung

Lebih lanjut Ustadz Khalid basalamah menjelaskan, orang yang menghina dan mencela, maka di harinya terdapat kesombongan.

Bahkan larangan mencela dan menghina, tidak hanya untuk manusia, namun juga termasuk menghina hewan.

Bahkan mencaci, menghina dan mencela penyakit tidak dibolehkan dalam Islam, karena semua itu merupakan ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Baca Juga: Ramadhan 2023 Sebentar Lagi, Ini Dia Tips Melatih Anak Berpuasa

Intinya, menghina sesuatu yang diciptakan Allah, berarti menghina dan mecela penciptaNya.

Begitu banyaknya hadits tentang larangan menghina dan mencela di dalam Islam kata Ustadz Khalid Basalamah.

Sebagai seorang muslim, wajiblah kita menghindari perbuatan menghina dan mencela.

Itulah penjelasan Ustadz Khalid Basalamah tentang bahaya menghina dan mencela. ***