Kultum Ramadhan 2023: Puasa Adalah Jihad yang Harus Ditingkatkan Produktifitasnya

photo author
- Rabu, 15 Maret 2023 | 09:11 WIB
Kultum Ramadhan 2023 tentang puasa (Pixabay)
Kultum Ramadhan 2023 tentang puasa (Pixabay)

MANADONESIA.COM - Kali ini, ada kultum Ramadhan 2023 yang membahas mengenai puasa adalah jihad.

Kultum Ramadhan 2023 inipun lengkap menjelaskan puasa adalah jihad yang harus ditingkatkan produktifitasnya.

Artinya, dengan puasa di bulan Ramadhan 2023, bagaikan sedang melaksanakan jihad.

Selengkapnya diulas dalam kultum Ramadhan 2023 berikut ini.

Tidak sedikit orang yang menjadikan puasa sebagai alasan bermalasan. Sehingga produktifitas pun turun. Padahal Ramadhan adalah bulan jihad.

Baca Juga: Kultum Ramadhan 2023: Hakikat dan Keutamaan Sabar dalam Menjalankan Ibadah Puasa

Memaknainya, kita harus memiliki niat dan semangat jihad. Produktifitas mestinya justru meningkat.

Ramadhan dikenal dengan banyak nama. Syahrush shiyam. Syahrush shabr. Syarul Qur’an. Juga syahrul jihad, bulan jihad.

Mengapa Disebut Bulan Jihad

Mengapa Ramadhan disebut bulan jihad? Karena banyak jihad dan kemenangan yang diraih kaum muslimin pada bulan Ramadhan.

Simaklah kembali perang Badar. Ia terjadi pada bulan Ramadhan bertepatan dengan tahun diwajibkannya puasa Ramadhan, yakni tahun 2 H. 313 pasukan Islam berhasil mengalahkan 1000 pasukan kafir Quraisy yang bersenjatakan lengkap.

Kemenangan gemilang pertama yang diraih umat Islam ini kemudian menjadi penguat eksistensi kaum muslimin di Madinah dan pembuka bagi kemenangan-kemenangan Islam berikutnya.

Adakah pakar militer saat itu yang bisa memprediksi bahwa Rasulullah dan para sahabatnya bisa memenangkan peperangan? Dan kemenangan jihad ini terjadi di bulan Ramadhan!

Enam tahun kemudian terjadi peristiwa yang jauh lebih besar dan mempesona.

Inilah penaklukan paling indah dalam sejarah umat manusia. Penaklukan tanpa korban jiwa. Kemenangan besar tanpa tetesan darah!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fahri Rezandi Ibrahim

Sumber: Kumpulan Kultum Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X