MANADONESIA.COM – Shalat adalah salah satu sarana utama yang menjadi penghubung komunikasi antara manusia dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Bagi umat Muslim, shalat memiliki kedudukan yang sangat penting karena telah menjadi bagian hidup yang tidak bisa disetarakan dengan ibadah lainnya.
Apalagi saat bulan Ramadhan tiba, pahala yang dijanjikan oleh Allah kepada umatnya yang menunaikan shalat akan dilipatgandakan.
Tak heran banyak umat Muslim rela menghabiskan separuh waktu yang mereka miliki, untuk benar-benar khusyuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.
Tidak terkecuali bulan Ramadhan 2023, yang sebentar lagi akan tiba, tentu sudah menjadi saat yang paling dinanti-nanti oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Namun apa jadinya jika ternyata ada bacaan dalam shalat yang tidak boleh sampai kita ucapkan karena justru akan menambah dosa?
Bagaimana kalau ternyata selama ini, tanpa sengaja kita telah mengucapkan kalimat tersebut tanpa mengetahui jika itu tidak diperbolehkan?
Bacaan dalam shalat secara keseluruhan memang menggunakan bahasa Arab.
Baca Juga: Di Saat Istri Marah Suami Malah Dapat Pahala Gratis, Kok Bisa? Simak Penjelasan Gus Baha
Dan sebagian besar umat Muslim yang berada di penjuru bumi ini belum semuanya paham atau bahkan dapat berbahasa Arab.
Beberapa orang bahkan berpikiran bahwa setiap bacaan dalam shalat bisa menggunakan bahasa lain, karena mengganggap Allah pasti paham dengan apa yang diucapkan.
Tapi apakah itu diperbolehkan? Jika tidak, lantas bacaan apa saja yang dibolehkan dan dilarang saat menunaikan ibadah shalat ini?
Dikutip dari kanal YouTube Islam Populer, saat melakukan shalat, ada bacaan-bacaan yang wajib dibaca, pada setiap rakaat.