“Bisa ditafsirkan bahwa ini gigi taringnya Purbaya dicabut, ‘Bahwa belum tentu apa yang dikatakan sesuai arahan saya sebagai Presiden,’ padahal Purbaya sering menyatakan bahwa dia mengikuti arahan Presiden,” ucap Stafsus Menteri ESDM 2014-2016 itu.
“Menurut saya,yang paling ditakutkan bahwa Prabowo didukung rakyat karena dianggap harapan untuk pemberantasan korupsi, pengambilalihan SDA, pemerintahan bersih, dan agar oligarki tidak berkuasa. Nah, pernyataan kemarin seakan-akan bertolak belakang dengan pemberantasan korupsi,” paparnya.
“Pernah mengatakan bahwa akan kejar (koruptor) sampai Antartika tapi orang lagi keras-kerasnya menyatakan Whoosh ada kasus korupsinya, beliau langsung menyatakan mengambil tanggung jawab,” lanjutnya.
Meski ada penegasan mengambil tanggung jawab, Said menyebut bahwa pernyataan Prabowo tidak menyinggung soal tanggung jawab jika ada kasus korupsi.
Pernyataan Presiden Prabowo Bakal Tanggung Jawab soal Whoosh
Sebelumnya, Prabowo mengungkapkan telah mempelajari polemik yang dihadapi Whoosh saat menghadiri revitalisasi Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta Pusat pada Selasa, 4 November 2025.
“Enggak usah khawatir ribut-ribut Whoosh, saya sudah pelajari masalahnya, tidak ada masalah. Saya akan tanggung jawab nanti Whoosh semuanya,” kata Prabowo saat mengisi sambutannya.
“Indonesia bukan negara sembarangan, kita hitung nggak ada masalah itu,” tambahnya.
Ketua Umum Partai Gerindra itu kemudian meminta PT KAI untuk fokus pada pelayanan rakyat.
“Jadi, PT KAI nggak usah khawatir, semua nggak usah khawatir, kita layani rakyat kita,” imbuhnya.
“Teknologi, semua sarana itu tanggung jawab bersama dan itu di ujungnya tanggung jawab Presiden Republik Indonesia. Jadi saya sekarang tanggung jawab Whoosh,” tandasnya.
***
Artikel Terkait
Analisa Pakar soal Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen di Q3 2025, Soroti Kebijakan Belanja RI hingga Prospek Investasi
Berdiri di Atas Tanah dengan Potensi Batu Bara, Akademisi Sebut IKN Tak Cocok Jadi Kota
1.464 Personel Kawal Demo Serikat Buruh KASBI, Total Terdapat 3 Titik Aksi Unjuk Rasa di Jakarta Hari Ini
Sisi Lain OTT KPK di Skandal Korupsi Gubernur Riau, Ada Dugaan Pemerasan Hanya demi Plesiran ke 3 Negara
Usai Ditekuk Zambia di Piala Dunia U-17, Timnas Indonesia Kini Ditantang Tim Raksasa Amerika Selatan
Usai Jadi Jawara Wali Kota New York, Zohran Mamdani Minta Donald Trump Keraskan Suara Kritikan
Untuk Temukan Kepastian Hukum hingga Berantas Korupsi, KPK Tegas Penyelidikan Whoosh Tetap Dilanjutkan
Puja-Puji Prabowo Terhadap Pendahulunya, Sebut Jokowi Capek Merintis hingga Dirinya yang Tinggal Meresmikan
Kritik Pedas Mahfud MD: dari Dugaan DPR Main Uang hingga Jatah Polisi untuk Pejabat
Jokowi Dukung Filosofi Mikul Duwur Mendhem Jero untuk Hormati Pemimpin Terdahulu