Pendampingan Korban dan Keluarga Korban Masih Berjalan
Adapun kegiatan operasional di SMAN 72 Jakarta, kata Budi sudah kembali berjalan dengan normal.
“Pendampingan dari pihak-pihak terkait juga masih ada, termasuk bagi keluarga-keluarga korban maupun korban,” jelasnya.
“Ini tim trauma healing juga masih berjalan untuk memberikan pendampingan,” lanjutnya.
KPAI Sudah Menyatakan Pendampingan Hukum untuk Pelaku
Pelaku yang masih dalam kategori ABH tersebut membuat KPAI harus turut serta dalam proses penyelesaian hukumnya.
Ketua KPAI, Margaret Aliyatul Maimunah mengatakan bahwa akan ada pendampingan.
“Prosesnya akan berspektif pada anak, yang dilakukan untuk yang terbaik pada anak dan tidak bisa disamakan dengan orang dewasa yang melakukan tindakan hukum,” kata Margaret dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya pada 11 November 2025 lalu.
“Tentu yang tidak boleh ditinggalkan adanya pendampingan hukum dalam seluruh proses pemeriksaan dan persidangan nanti, tentu KPAI akan berkolaborasi dengan kepolisian terkait penanganan ABH,” paparnya.
Kasus Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta terjadi pada 7 November 2025 ketika siswa dan staf pendidik sedang melaksanakan shalat Jumat.
Ada 96 korban akibat peristiwa tersebut dengan rincian 67 korban mengalami luka ringan, 26 luka sedang, dan 3 orang luka berat.
Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan 7 bom di lingkungan SMAN 72 Jakarta.
“Total ada 7 buah bom, di TKP satu, dua bom sudah meledak dengan aktivasi receiver yang dikendalikan dengan remote control yang remote-nya kami temukan di taman baca,” kata Dansat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Henik Maryanto dalam konferensi pers yang sama kala itu,
“Kemudian di TKP kedua, ada 2 bom sumbu bakar dengan casing pipa, kondisi sudah meledak, namun tidak sempurna dan 2 bom dengan casing pipa logam, kondisi masih aktif,” terangnya.
Artikel Terkait
Pengakuan Gus Yahya Ihwal Pencopotan Sekjen PBNU, Sebut Gus Ipul Belum Tahu Sudah Dimakzulkan
Prabowo Sentil Orang Tua Soal Siswa Nakal hingga Cerita Kepala Sekolah Berhentikan Anak Jenderal yang Banting Pintu
Hasan Nasbi Bandingkan Sistem Kebijakan Indonesia dan AS, Sebut Pemerintah Amerika Bisa Mengubah Kebijakan Sewaktu-Waktu
Prabowo Ungkap Modus Mark-Up Anggaran: Barang Rp1 Juta Dinaikkan 150 Kali
Kirim Helikopter dan Pesawat Hercules untuk Bantuan Korban Banjir, Presiden Prabowo Ungkap Kendala Cuaca yang Tak Menentu
Prabowo Targetkan Pembangunan 300 Ribu Jembatan di Wilayah Terpencil, Sebut Bakal Libatkan Mahasiswa Teknik Sipil hingga Zeni TNI
Rocky Gerung Sebut Beban Psikologis Prabowo Sebagai Pemimpin dalam Setahun Pemerintahan
Gary Iskak Alami Kecelakaan Maut, Sosok yang Dikenal sebagai Pemeran Film ‘Bintang Jatuh’ hingga Pecinta Motor
Rocky Gerung Tegas Bilang Whoosh Bukan Jawaban untuk Kebutuhan Publik
Di Balik Banjir Bandang Sumatera, BNPB Ungkap Pergerakan Dua Siklon yang Tak Biasa