Manadonesia.com - Pemerintah Indonesia telah menggelontorkan dana sebesar Rp277 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk sepak bola nasional.
Dana ini diprioritaskan untuk mendukung persiapan Timnas Indonesia dalam menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026, serta untuk pengembangan sepak bola secara menyeluruh.
Alokasi dana yang bersumber dari APBN tersebut difokuskan pada tiga aspek utama.
Baca Juga: Wapres Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran Kapuk Muara, Gibran Soroti Tenda yang Gelap
Pertama, sebagai dukungan terhadap persiapan Timnas Indonesia dalam mengikuti babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kedua, dana tersebut akan digunakan untuk mendanai pelatihan Timnas di berbagai kelompok usia, sebagai upaya jangka panjang membangun kekuatan sepak bola dari akar.
Ketiga, alokasi dana ini juga akan diarahkan untuk mendukung program-program kerja dari asosiasi sepak bola nasional.
“Langkah ini menunjukkan dukungan pemerintah demi kemajuan sepak bola Indonesia, dengan harapan dapat membawa Garuda mendunia di ajang Piala Dunia 2026,” tulis pernyataan resmi dalam unggahan Instagram @ditjenpajakri, dikutip Selasa 10 Juni 2025.
Kebijakan ini pun mendapat beragam respons dari warganet dalam unggahan tersebut.
"Penjualan tiket, sponsorship, hak siar, kurang buat biayai Garuda?" tulis seorang warganet di unggahan tersebut.
"Yang penting Rp277 Miliar-nya dikelola dengan baik untuk kebutuhan timnas," tulis warganet lain.
Untuk diketahui, timnas Indonesia saat ini sedang berpartisipasi dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026 dan turnamen regional lainnya.***
Artikel Terkait
Sambutan Merah Putih di Negeri Sakura: Kedatangan Timnas Indonesia Disambut Meriah oleh Suporter
Kronologi Lengkap Persoalan Tambang Nikel di Raja Ampat versi Menteri Bahlil
Eks Menteri Kelautan era SBY Jadi Sosok di Balik Izin Tambang PT KSM yang Kini Dicabut Prabowo
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Klaim Izin Tambang PT Gag di Raja Ampat Aman, Tak Dicabut Prabowo
Aktivitas Tambang di Raja Ampat Tuai Sorotan, Wilayah yang Dikenal Punya Hasil Bumi Melimpah Sejak Dulu
3 Alasan Prabowo Cabut Izin Tambang Milik 4 Perusahaan di Raja Ampat, Salah Satunya Tuk Lindungi Biota Laut
Nadiem Sebut Pengadaan Chromebook Sesuai Aturan, Dikawal Kejagung dan Konsultasi ke KPPU
Nadiem Jelaskan Pengadaan Chromebook Tak Ditujukan untuk Daerah 3T: Fokus Hanya Sekolah dengan Internet
Kasus Dugaan Korupsi Laptop Chromebook Rp9,9 Triliun, Nadiem Makarim Siap Kooperatif dan Tegaskan Antikorupsi
Wapres Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran Kapuk Muara, Gibran Soroti Tenda yang Gelap