entertainment

Asal Mula Kontroversi Lita Gading vs Ahmad Dhani usai Kini Psikolog Itu Dipolisikan sang Musisi

Jumat, 11 Juli 2025 | 14:49 WIB
Musisi Ahmad Dhani (kiri) dan Psikolog Lita Gading (kanan). (Instagram.com/ @ahmaddhaniofficial - @lita.gading)

Manadonesia.com - Sebagian publik di media sosial (medsos) kini ramai menyoroti musisi Ahmad Dhani yang melaporkan psikolog, Lita Gading ke Polda Metro Jaya, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Langkah Dhani yang resmi mempolisikan Lita itu diketahui buntut dugaan aksi perundungan di medsos yang diduga dialami putrinya, SA.

Kuasa hukumnya, Aldwin Rahadian menuturkan pelaporan atas tindakan dukungan terhadap aksi perundungan yang diduga dilakukan Lita itu sebagai kejahatan terhadap eksploitasi anak.

Baca Juga: Ahmad Dhani Minta Irwan Mussry Tegur Maia Estianty Agar Stop Pura-Pura Jadi yang Tersakiti

"Jadi hari ini ya kita melaporkan tadi Inisial LG, karena ini dianggap kita kejahatan yang serius, kejahatan terhadap eksploitasi anak, kekerasan psikis," ujar Aldwin kepada awak media di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.

"Itu tidak hanya diatur oleh hukum kita, hukum positif kita, tapi ini menjadi konvensi internasional," imbuhnya.

Aldwin menyebut seorang anak memiliki privasi untuk tidak dipublikasi di medsos, namun yang dialami SA dalam dugaan aksi dukungan perundungan itu justru sebaliknya.

"Tidak harus fotonya dipajang-pajang, namanya diangkat ke media dan distigmatisasi atas apa? Misalkan perilaku orangtuanya, itu tidak boleh sama sekali," ungkap Aldwin.

Berkaca dari hal itu, publik pun kini menyoroti unggahan Instagram Lita Gading yang sempat menyinggung putri Ahmad Dhani itu.

Mulanya, Lita sempat ikut menanggapi Dhani yang sempat membuat kompilasi video pernyataan Maia Estianty yang dinilainya sebagai 'fitnah' melalui unggahan Instagram miliknya @lita.gading yang diposting pada 20 Juni 2025 lalu.

Sebelumnya diketahui, maksud Ahmad Dhani membuat kompilasi video itu untuk membela sang istri Mulan Jameela dan anak-anaknya, termasuk SA, dari perundungan warganet di medsos.

Perihal itu, sang psikolog berpendapat dengan melihat dari sisi SA, sebagai putri Ahmad Dhani dan Mulan Jameela.

Melalui unggahannya, Lita menilai stigma negatif yang disematkan masyarakat pada Mulan Jameela adalah sebuah jejak digital yang tidak dapat dihapus atau ditutupi Ahmad Dhani.

"Dia (SA) beban mental sampai kapanpun karena ulah dari kedua orang tuanya," ungkap Lita.

"Walaupun katanya ibunya (Mulan) bukan pelakor, katanya gitu, namun sudah stigma orang bahwa hal itu sudah tertanam dalam diri Mulan," tukasnya.***

Tags

Terkini