Manadonesia.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen meningkatkan kenyamanan perjalanan pelanggan dengan menghadirkan sarana baru untuk Kereta Api (KA) Sancaka Utara. Mulai 8 Maret 2025, KA Sancaka Utara akan menggunakan rangkaian Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi yang menawarkan pengalaman perjalanan lebih nyaman dan modern bagi pelanggan.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyatakan bahwa perubahan sarana ini merupakan bagian dari upaya KAI dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terutama menjelang momen mudik Lebaran 2025.
"Kami ingin memastikan perjalanan pelanggan tetap nyaman dan berkesan dengan menghadirkan fasilitas yang lebih baik melalui Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi di KA Sancaka Utara," ujar Anne.
KA Sancaka Utara merupakan layanan kereta api yang melayani relasi Surabaya Pasar Turi – Cilacap (KA 233F) dan Cilacap – Surabaya Pasar Turi (KA 236F). Dengan perubahan sarana ini, pelanggan akan merasakan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman berkat berbagai fitur unggulan pada Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi.
“Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi dilengkapi dengan berbagai peningkatan dibandingkan rangkaian sebelumnya. Salah satu fitur utama adalah kapasitas tempat duduk sebanyak 72 kursi dalam formasi captain seat yang lebih luas dan ergonomis. Selain itu, kursi pada kereta ini telah dirancang agar selalu menghadap ke arah laju kereta, sehingga menambah kenyamanan bagi pelanggan,” jelas Anne.
Fasilitas lain yang tersedia pada Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi meliputi stop kontak di setiap kursi untuk kenyamanan penumpang yang membutuhkan daya bagi perangkat elektronik mereka. Selain itu, kursi juga telah dilengkapi dengan fitur revolving seat yang memungkinkan penyesuaian arah duduk sesuai kebutuhan penumpang.
Kursi pada kereta ini juga memiliki fitur reclining seat yang dapat disesuaikan dengan kenyamanan masing-masing pelanggan. Dengan desain ergonomis, penumpang akan merasakan pengalaman perjalanan yang lebih rileks dan nyaman sepanjang perjalanan.
Adapun susunan rangkaian KA Sancaka Utara setelah perubahan sarana ini adalah empat kereta eksekutif mild steel dan empat kereta ekonomi New Generation Modifikasi. Kombinasi ini diharapkan dapat memberikan pilihan kenyamanan yang lebih luas bagi pelanggan.
"Kami berharap dengan adanya peningkatan sarana ini, masyarakat semakin memilih kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan efisien untuk perjalanan jarak jauh," tambah Anne.
Sebagai bagian dari kesiapan menghadapi masa angkutan Lebaran 2025, KAI telah menyiapkan 3.464 unit sarana perkeretaapian, meningkat dari tahun sebelumnya yang berjumlah 3.425 unit. Peningkatan ini mencerminkan komitmen KAI dalam meningkatkan layanan dan kapasitas angkutan Lebaran guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dari total sarana tersebut, jumlah lokomotif yang siap operasi bertambah dari 472 unit pada 2024 menjadi 474 unit pada 2025. Jumlah kereta juga mengalami peningkatan, dari 1.872 unit pada 2024 menjadi 1.972 unit pada 2025. Selain itu, sarana LRT Jabodebek bertambah dari 22 trainset pada 2024 menjadi 25 trainset pada 2025, sehingga semakin mendukung mobilitas masyarakat selama periode Lebaran.
Pelanggan yang ingin merasakan kenyamanan terbaru dari KA Sancaka Utara dapat segera memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI, website resmi KAI, serta berbagai kanal penjualan resmi lainnya.
“Untuk informasi lebih lanjut terkait perubahan sarana KA Sancaka Utara, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI di 121 atau melalui akun media sosial resmi KAI,” tutup Anne.
Artikel Terkait
Prediksi Razman Arif Nasution Tepat, Ini Komentarnya Soal Penahanan Nikita Mirzani: Prihatin Terhadap Penangkapan Adik Saya
Mensos Saifullah Sebut Banjir Jakarta Mulai Surut Setelah 3 Hari, Ungkap Sebagian Pengungsi Mulai Kembali ke Rumah Masing-masing
Peralatan Sekolah hingga Seragam Terendam Banjir, Pengungsi Pelajar di Jakarta Timur Ngadu ke Mensos: Semuanya Kena Pak
Update Kasus Kecelakaan Bendum Demokrat Renville Antonio: Sopir Pikap Jadi Tersangka
Klaim dari Sahabat Dekat, Penahanan Nikita Mirzani Disebut Pengalihan Isu Kasus Korupsi di Indonesia: Wajar Kamu Dijadikan Tumbal Politik
Mendagri Tito Karnavian Tegaskan Jika Bayar Gaji THL Tahun 2025 Bisa Jadi Temuan BPK dan Berpotensi Kasus Hukum!
Tom Lembong Ditegur Hakim karena Menyilangkan Kaki Saat JPU Bacakan Dakwaan: Mohon Maaf Pak
Respon Menteri ESDM Bahlil Lahadalia usai Diminta Revisi Disertasi: Apapun Putusan UI, Saya Ikut
Update Skandal Disertasi Bahlil yang Ditangguhkan UI: Tak Jadi Dibatalkan, tapi Ada Pembinaan
Buntut Skandal Disertasi UI, Bahlil Dituntut Minta Maaf ke Sivitas Akademika UI