Tekankan Pentingnya Setiap Rupiah untuk Kepentingan Publik
Prabowo menegaskan bahwa negara membutuhkan efisiensi anggaran, terutama karena dana publik harus dialokasikan sepenuhnya untuk sektor yang benar-benar menyentuh kehidupan masyarakat, seperti pendidikan dan kesejahteraan guru.
Ia mengingatkan bahwa korupsi menyebabkan negara kehilangan kesempatan untuk meningkatkan fasilitas sekolah hingga memperbaiki kualitas layanan pendidikan.
“Kita butuh setiap Rupiah untuk kepentingan rakyat, untuk kepentingan guru-guru, perbaikan sekolah,” tutur Prabowo.
Di akhir pidatonya, Presiden kembali mempertegas sikap antikorupsi pemerintah dengan pesan langsung yang tertuju kepada seluruh penyelenggara negara.
“Jangan mencuri uang rakyat!” tegasnya.
Penegasan Politik Anggaran Pemerintahan Prabowo
Pernyataan Presiden Prabowo kali ini menambah daftar pesan keras yang sebelumnya juga pernah ia sampaikan terkait reformasi tata kelola anggaran.
Pidato ini juga menjadi sinyal bahwa pemerintah berencana meningkatkan penegakan hukum dan sistem pengawasan.
Prabowo menutup pidatonya dengan kembali menekankan tujuan utama pemerintah, memastikan setiap alokasi anggaran benar-benar kembali kepada rakyat, bukan bocor ke tangan para pelaku korupsi.***
Artikel Terkait
Pemkab Lumajang Ingatkan Donasi Lewat Jalur Resmi dan Larangan Mendirikan Pengungsian Liar
Soal Penantian Pelatih Baru Timnas Indonesia, Timur Kapadze Akui Dikontak PSSI Soal Kerjasama
Menilik Persiapan Timnas U-22 Indonesia Jelang SEA Games 2025, Indra Sjafri Bicara Soal Periodisasi Khusus
KPK Ungkap Masih Pelajari Keppres Rehabilitasi yang Didapat Ira Puspadewi, Sebut Kemungkinan Eksekusi Hukuman
Soal Bantuan Pangan untuk Wilayah Terdampak Banjir di Sumatera, Mentan Amran Pastikan Mayoritas Provinsi Surplus Cadangan
Tak Hanya Anita Dewi, Suaminya Ikut Terdampak dari Pekerjaan usai Viralnya Kasus Kehilangan Tumbler di KRL
Update Kasus Dugaan Tudingan Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Ladeni Permintaan Gelar Perkara Khusus Roy Suryo cs
Pengakuan Gus Yahya Ihwal Pencopotan Sekjen PBNU, Sebut Gus Ipul Belum Tahu Sudah Dimakzulkan
Prabowo Sentil Orang Tua Soal Siswa Nakal hingga Cerita Kepala Sekolah Berhentikan Anak Jenderal yang Banting Pintu
Hasan Nasbi Bandingkan Sistem Kebijakan Indonesia dan AS, Sebut Pemerintah Amerika Bisa Mengubah Kebijakan Sewaktu-Waktu