Manadonesia.com - Motor matic adalah salah satu kendaraan pilihan pegendara Indonesia karena dinilai praktis dan mudah dikendarai.
Namun, di balik kemudahan itu, ada satu komponen vital yang sering diabaikan, yaitu filter udara. Padahal, komponen ini berperan besar dalam menjaga performa mesin dan efisiensi bahan bakar.
Filter udara sendiri berfungsi menyaring partikel debu, kotoran, dan polusi sebelum udara masuk ke ruang bakar.
Baca Juga: Bikin Tenang dan Rileks, Ini Rekomendasi Pewangi Ruangan dengan Aroma Teh
Udara yang bersih membuat proses pembakaran berjalan optimal, tenaga motor tetap prima, dan konsumsi BBM lebih hemat.
Jika filter kotor, tarikan gas bisa terasa berat, tenaga berkurang, bahkan BBM menjadi lebih boros.
Selain itu, filter udara juga berperan melindungi mesin dari kerusakan. Partikel halus yang lolos tanpa penyaringan dapat menggores dinding silinder, memicu karat, hingga menyebabkan penumpukan kerak pada piston dan katup.
Jenis Filter Udara Motor Matic
1. Viscous Paper Element (Kertas Berpelumas) - Filter jenis ini umum pada motor injeksi modern dan dilengkapi dengan oli filter.
2. Dry Paper (Kertas) - Jenis ini memiliki serat kertas yang lebih rapat. Namun filter ini tidak bisa dicuci dengan air dan banyak digunakan pada matic versi terbaru.
3. Urethane Foam (Busa) - Pada motor matic generasi awal, filter ini sering ditemui. Menariknya, filter ini bisa dicuci dan dilumasi ulang.
4. Cotton/Aftermarket - Berbahan serat kapas, dapat dicuci dan digunakan kembali, namun harganya relatif mahal.
Perawatan dan Rekomendasi
Pembersihan filter udara idealnya dilakukan setiap 2.000-4.000 km, tergantung kondisi jalan. Penggantian disarankan setiap 12.000-16.000 km atau lebih cepat jika rusak.
Beberapa merek yang dijual di pasaran adalah Ferrox, K&N, atau Aspira untuk daya saring optimal dan masa pakai lebih lama.
Artikel Terkait
Studi Kelayakan Kereta Api Trans Borneo Rampung 2026, Malaysia-Brunei-Indonesia Siap Terkoneksi Jalur Rel Cepat
Analisis: Mentan Amran Ajak Petani Muda Bangkit, Ini Situasi Ekspor-Impor di 5 Sektor Tani yang Perlu Dicermati
Mpok Alpa Tutup Usia, Raffi-Sule Tak Menyangka hingga Kenang Kebaikan sang Komedian
Soal Tindakan Kekerasan dari Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Dokter Syahpri Didukung PB IDI dan Kemenkes Bawa ke Jalur Hukum
Ada Desakan Audit dari Ari Lasso hingga Menteri Hukum, WAMI Klaim Sudah Lakukan Rutin Setiap Tahun
Menkes Budi Gunadi Buka Suara soal Intimidasi pada Dokter Syahpri di RSUD Sekayu, Ungkap Kemenkes Siap Beri Dukungan Hukum
Awal Mula Ledakan Polemik Royalti, Aturan Musik yang Bikin Pengusaha Matikan Speaker di Cafe
Tak Semua Tren Harus Diikuti, Mulai Kurangi FOMO dengan Menerapkan Konsep JOMO
Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran 516 Kg Sabu yang akan Diedarkan Lewat E-Commerce dan Medsos
Bikin Tenang dan Rileks, Ini Rekomendasi Pewangi Ruangan dengan Aroma Teh