Manadonesia.com - SMAN 72 Jakarta kembali berbenah untuk persiapan kegiatan belajar mengajar lagi usai insiden ledakan di area masjid sekolah.
Setelah dua hari pasca insiden yang terjadi pada Jumat, 7 November 2025 di waktu salat Jumat, sekolah akan dibuka seperti biasa pada Senin, 10 November 2025.
Pembenahan yang dilakukan, di antaranya adalah melepas garis polisi hingga melakukan pengecatan ulang pada bagian bangunan yang terdampak ledakan.
Persiapan Sekolah untuk hari Senin
Polres Jakarta Utara dan sejumlah pihak melakukan perbaikan agar proses belajar lebih nyaman.
“Nah, penggantian maupun pengecatan pada dinding-dinding yang memang kemarin terdampak agar kita laksanakan dengan baik, sehingga nanti pada hari Senin ketika anak-anak mungkin ada kegiatan belajar mengajar, keadaan sudah kembali seperti semula,” ucap Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Ari Galang Saputra kepada awak media di SMAN 72 Jakarta pada Minggu, 9 November 2025.
Selain itu, juga sebagai antisipasi mengurangi trauma pada siswa sekolah dengan insiden yang terjadi.
“Tidak menimbulkan bayangan-bayangan trauma seperti yang terjadi kemarin pada hari Jumat,” imbuhnya.
Pastikan Keamanan untuk Siswa Sekolah pada Senin
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi juga telah memastikan bahwa kegiatan belajar di SMAN 72 Jakarta akan mulai lagi pada Senin mendatang.
Ia juga memastikan bahwa kondisi sekolah sudah aman, sehingga guru dan siswa tak perlu merasa khawatir ketika proses belajar-mengajar berlangsung.
“Kita tadi berdiskusi dengan pihak sekolah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mempersiapkan kegiatan belajar mengajarkan hari Senin besok,” ucap Menteri PPPA, Arifah Fauzi kepada awak media saat mengunjungi SMAN 72 Jakarta pada Sabtu, 8 November 2025.
“Apa yang bisa kita lakukan bersama karena yang perlu mendapatkan perlindungan dan pemulihan bukan hana yang sekarang di rumah sakit, tapi anak-anak yang ada di sekolah ini juga butuh,” imbuhnya.
Arifah juga mengungkap bahwa langkah yang akan dilakukan untuk selanjutnya juga didiskusikan bersama para guru dan keluarga para siswa.
Artikel Terkait
Mendagri Tito Pastikan Gubernur Riau Abdul Wahid Bisa Dinonaktifkan Jika Perkaranya Sudah Inkrah
Rp11,6 Triliun Digelontorkan untuk IKN Tahap II, Pengamat Ingatkan untuk Audit Anggaran Awal Pembangunan
Deddy Corbuzier Singgung Podcast 'Login' ke Habib Jafar usai Kini Onad Tersandung Kasus Narkoba
Nafa Urbach Resmi Dinonaktifkan 3 Bulan dari Kursi DPR, Lihat Lagi Curhatan sang Artis soal Tunjangan Rp50 Juta per Bulan
Cerita Kepanikan Uya Kuya saat Insiden Penjarahan usai Kini Dinyatakan Tak Bersalah Buntut Viralnya Aksi Joget di Sidang Parlemen
Cerita Hakim PN Medan usai Rumahnya Alami Insiden Kebakaran, Khamozaro Waruwu: Syok, Langsung Pulang Naik Motor
Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dengar Putusan MKD usai Diduga Langgar Etik Berujung Demo Warga di Agustus 2025
Respons Insiden Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Prasetyo Hadi Ungkap Prabowo Ingatkan soal Kehidupan Sosial
Ada Nama Soeharto hingga Gus Dur Masuk Calon Pahlawan Nasional, Cak Imin: Kita Tunggu Saja
Harris Turino Angkat Bicara soal Rencana Redenominasi Rupiah, Pastikan Kawal Momentum Pelaksanaan Kebijakan